Luxiana
Well-known member
- User ID
- 921
- Joined
- 16 Sep 2021
- Messages
- 116
- Reaction score
- 14
- Points
- 18
Salah satu cara untuk mengadu nasib di mancanegara adalah dengan sekolah di luar negeri. Harga student visa New Zealand hanyalah angin lalu jika dibandingkan dengan keuntungan yang tersaji di masa depan.
Mengurus visa New Zealand memang cukup rumit. Ada beberapa lapisan persyaratan yang tidak mudah. Meski begitu, mendapatkan New Zealand visa for Indonesian bukanlah hal mustahil.
Andy Saputra adalah salah satu pria asal Surakarta yang membuktikan bahwa mimpi untuk work in New Zealand bukanlah angan-angan semata, jika Anda mau berusaha tentunya.
Melalui kanal YouTube-nya, Andy menyakinkan bahwa semua orang bisa sekolah di luar negeri. Oleh karena itu, berikut adalah berbagai pertanyaan yang menurut Andy perlu Anda ketahui sebelum menginjakkan kaki ke negeri orang, yaitu:
Kenyataan itulah yang membuat Andy meyakinkan dirinya untuk mengadu nasib ke luar negeri.
Sekitar tahun 2013, Andy menyatakan bahwa dirinya memiliki beberapa destinasi pilihan, seperti Australia, Kanada, Norwegia, dan New Zealand.
Syarat yang tidak begitu rumit dan keindahan alam dari the virgin land membuat Andy menjatuhkan keputusan pada pilihan terakhirnya, yaitu negara paling makmur di dunia.
2. Ajukan lamaran dari Indonesia
Ini adalah salah satu pilihan yang menjanjikan. Sayangnya, perbedaan jarak akan menjadi kendala yang sangat menyebalkan selama proses interview.
3. Lewat jalur pendidikan dengan student visa
Mengikuti formal education di New Zealand adalah salah satu syarat visa kerja New Zealand yang paling menjanjikan. Baik itu dengan mengambil program beasiswa New Zealand, maupun mendaftarkan diri secara reguler.
Sebab, seorang pelajar akan menerima open work visa yang dapat digunakan untuk melamar pekerjaan sesuai minat dan bidangnya selama satu tahun setelah ke lulusan.
Kesempatan yang ditawarkan student visa hanya dapat diperoleh jika Anda berhasil mendaftarkan diri. Hal ini hanya dapat tercapai apabila Anda tidak memiliki dan membuat masalah serius.
Untuk memenuhi kebutuhan finansial, universitas di New Zealand mengizinkan pelajar bekerja paruh waktu selama dua puluh jam per minggu. Jam kerja itu akan meningkat hingga dua kali lipat saat summer vacation.
Andy mengambil bidang Information Technology (IT) yang kebetulan menghabiskan lebih sedikit biaya dari bidang lainnya. $9,000 adalah biaya yang ia bayarkan saat itu untuk pembelajaran selama satu tahun.
Untuk membiayai dua tahun bangku perkuliahan, Andy menghabiskan sekitar $17,500. Biaya tersebut tergolong murah jika dibandingkan dengan pendidikan tata boga yang mengharuskan peminatnya untuk merogoh kocek sebesar $10,500 hingga $11,000 setiap tahunnya.
Andy meyakini bahwa besar kecilnya pengeluaran seseorang tergantung dari cara mereka mengatur keuangan.
Sebagai contoh, Andy berpendapat bahwa menyewa flat (indekos) jauh lebih terjangkau dari tinggal di dormitory (asrama). Sebab, asrama menawarkan fasilitas pendukung lain seperti menyediakan makan malam untuk para penghuninya.
Secara gamblang, Andy menjabarkan perkiraan pengeluaran bulanan nya selama bersekolah di New Zealand. Andy menghabiskan $230 untuk menyewa satu apartemen dua kamar, sehingga butuh $920 selama sebulan. Biaya listrik, air, dan fasilitas lainnya sekitar $60. Dengan mengirit biaya makan harian menjadi $10 per hari atau $300 per bulan.
Apabila dijumlahkan, seorang mahasiswa membutuhkan setidaknya $1,280 hingga $1,300 setiap bulannya.
Namun, Anda tidak perlu khawatir karena penghasilan dari pekerjaan paruh waktu selama dua puluh jam bisa menghasilkan setidaknya $400 per minggu.
Keberadaan visa tersebutlah yang mampu membantu Anda untuk mendapatkan pekerjaan dengan mudah di New Zealand. Maka dari itu, tentukan bidang yang ingin Anda pelajari dengan tepat di bangku perkuliahan.
Sebab merubah isi ketentuan open work visa sangatlah rumit, meski hal itu tidak mustahil untuk dilakukan.
Setelah mendapatkan pekerjaan, jangan lupa kalau open work visa hanya berlaku selama satu tahun. Selanjutnya, Anda membutuhkan rekomendasi dari perusahaan tempat Anda bekerja untuk memperpanjang masa berlaku visa Anda.
Saat itu, Andy menghabiskan sekitar $450 untuk membuat visa pasca kehabisan masa berlaku open work visa.
Karena untuk memperoleh resident visa, Anda harus mencapai jumlah poin yang dianjurkan oleh petugas imigrasi. Setiap jenjang pendidikan serta pengalaman kerja yang pernah Anda tempuh akan di kalkulasi dalam poin.
Menempuh pendidikan langsung di New Zealand bisa memberikan Anda kalkulasi poin yang lebih besar dibandingkan dengan pendidikan yang Anda tempuh di Indonesia.
Terlebih lagi, ada beberapa tahapan berlapis-lapis yang perlu dilalui, yaitu:
Jalan pertama adalah secara online dengan biaya sekitar $500, atau dengan paper based yaitu surat pernyataan tertulis. Biasanya pengajuan secara tertulis membebankan $75 lebih mahal dari pernyataan online.
2. Undangan untuk Interview
Pada tahap ini, Anda akan diundang untuk menghadiri interview. Jangan khawatir karena dalam interview tersebut Anda hanya akan diminta untuk menunjukkan seluruh dokumen yang anda cantumkan di EOI Anda.
Hal ini diperlukan untuk menunjukkan kebenaran informasi yang telah Anda cantumkan.
3. Mengirim Kembali Aplikasi Anda
Pada tahun 2016, biaya sekitar $1,250 akan dibebankan kepada Anda di tahap ini. Dalam kurun waktu kurang dari tiga bulan, Anda akan segera mendapatkan resident visa Anda.
Setelah memperoleh resident visa selama dua tahun, Anda bisa memperbaharuinya menjadi permanent resident visa. Kepemilikan visa permanen membebaskan Anda dari tanggung jawab untuk memperbaharui visa secara berkala.
Kendati demikian, jika Anda memutuskan untuk menetap di New Zealand. Setelah lima tahun menggenggam permanent resident visa, Anda dapat mengajukan diri menjadi warga negara New Zealand.
Hak tersebut termasuk izin untuk memilih perdana menteri, jaminan kesehatan, jaminan kehilangan pekerjaan, dan lain sebagainya.
Contohnya, apabila Anda kehilangan pekerjaan, negara bersedia memberikan bantuan sebesar $150 setiap minggu.
Jaminan kesehatan mereka pun terbilang unik. Andy menyatakan bahwa jaminan kesehatan di New Zealand melindungi hampir 100% gratis. Bahkan ada obat-obatan gratis di area tertentu.
Mengurus visa New Zealand memang cukup rumit. Ada beberapa lapisan persyaratan yang tidak mudah. Meski begitu, mendapatkan New Zealand visa for Indonesian bukanlah hal mustahil.
Andy Saputra adalah salah satu pria asal Surakarta yang membuktikan bahwa mimpi untuk work in New Zealand bukanlah angan-angan semata, jika Anda mau berusaha tentunya.
Melalui kanal YouTube-nya, Andy menyakinkan bahwa semua orang bisa sekolah di luar negeri. Oleh karena itu, berikut adalah berbagai pertanyaan yang menurut Andy perlu Anda ketahui sebelum menginjakkan kaki ke negeri orang, yaitu:
Apakah Alasan Andy Pindah ke Luar Negeri?
Andy mengungkapkan bahwa alasan utamanya adalah karena perkembangan bisnis di Indonesia terlampau jauh dari ekspektasinya. Ternyata, bisnis yang telah dirintisnya selama sepuluh tahun masih belum menunjukkan perkembangan yang signifikan.Kenyataan itulah yang membuat Andy meyakinkan dirinya untuk mengadu nasib ke luar negeri.
Sekitar tahun 2013, Andy menyatakan bahwa dirinya memiliki beberapa destinasi pilihan, seperti Australia, Kanada, Norwegia, dan New Zealand.
Syarat yang tidak begitu rumit dan keindahan alam dari the virgin land membuat Andy menjatuhkan keputusan pada pilihan terakhirnya, yaitu negara paling makmur di dunia.
Mengapa Pergi ke Luar Negeri dengan Jalur Pendidikan?
Menurut Andy, ada banyak cara mengadu nasib di luar negeri, terutama New Zealand, seperti:- Datang sebagai visitor
2. Ajukan lamaran dari Indonesia
Ini adalah salah satu pilihan yang menjanjikan. Sayangnya, perbedaan jarak akan menjadi kendala yang sangat menyebalkan selama proses interview.
3. Lewat jalur pendidikan dengan student visa
Mengikuti formal education di New Zealand adalah salah satu syarat visa kerja New Zealand yang paling menjanjikan. Baik itu dengan mengambil program beasiswa New Zealand, maupun mendaftarkan diri secara reguler.
Sebab, seorang pelajar akan menerima open work visa yang dapat digunakan untuk melamar pekerjaan sesuai minat dan bidangnya selama satu tahun setelah ke lulusan.
Kesempatan yang ditawarkan student visa hanya dapat diperoleh jika Anda berhasil mendaftarkan diri. Hal ini hanya dapat tercapai apabila Anda tidak memiliki dan membuat masalah serius.
Untuk memenuhi kebutuhan finansial, universitas di New Zealand mengizinkan pelajar bekerja paruh waktu selama dua puluh jam per minggu. Jam kerja itu akan meningkat hingga dua kali lipat saat summer vacation.
Berapa Biaya Sekolah di New Zealand?
Melalui kanal YouTube-nya Andy memaparkan biaya yang telah dihabiskannya selama menempuh pendidikan di New Zealand.Andy mengambil bidang Information Technology (IT) yang kebetulan menghabiskan lebih sedikit biaya dari bidang lainnya. $9,000 adalah biaya yang ia bayarkan saat itu untuk pembelajaran selama satu tahun.
Untuk membiayai dua tahun bangku perkuliahan, Andy menghabiskan sekitar $17,500. Biaya tersebut tergolong murah jika dibandingkan dengan pendidikan tata boga yang mengharuskan peminatnya untuk merogoh kocek sebesar $10,500 hingga $11,000 setiap tahunnya.
Berapa Biaya Hidup di New Zealand?
“Pengeluaran itu subjektif,” jawab Andy.Andy meyakini bahwa besar kecilnya pengeluaran seseorang tergantung dari cara mereka mengatur keuangan.
Sebagai contoh, Andy berpendapat bahwa menyewa flat (indekos) jauh lebih terjangkau dari tinggal di dormitory (asrama). Sebab, asrama menawarkan fasilitas pendukung lain seperti menyediakan makan malam untuk para penghuninya.
Secara gamblang, Andy menjabarkan perkiraan pengeluaran bulanan nya selama bersekolah di New Zealand. Andy menghabiskan $230 untuk menyewa satu apartemen dua kamar, sehingga butuh $920 selama sebulan. Biaya listrik, air, dan fasilitas lainnya sekitar $60. Dengan mengirit biaya makan harian menjadi $10 per hari atau $300 per bulan.
Apabila dijumlahkan, seorang mahasiswa membutuhkan setidaknya $1,280 hingga $1,300 setiap bulannya.
Namun, Anda tidak perlu khawatir karena penghasilan dari pekerjaan paruh waktu selama dua puluh jam bisa menghasilkan setidaknya $400 per minggu.
Cara Mendapatkan Pekerjaan di New Zealand?
Masihkah Anda ingat dengan keberadaan open work visa yang bisa diperoleh seorang mahasiswa saat ia menyelesaikan studinya?Keberadaan visa tersebutlah yang mampu membantu Anda untuk mendapatkan pekerjaan dengan mudah di New Zealand. Maka dari itu, tentukan bidang yang ingin Anda pelajari dengan tepat di bangku perkuliahan.
Sebab merubah isi ketentuan open work visa sangatlah rumit, meski hal itu tidak mustahil untuk dilakukan.
Setelah mendapatkan pekerjaan, jangan lupa kalau open work visa hanya berlaku selama satu tahun. Selanjutnya, Anda membutuhkan rekomendasi dari perusahaan tempat Anda bekerja untuk memperpanjang masa berlaku visa Anda.
Bagaimana Cara Mengurus Visa ke New Zealand?
Proses pengurusan visa dan segala ketentuan lainnya dapat Anda selesaikan lewat situs resmi imigrasi New Zealand secara online. Pastikan visa apa yang ingin Anda gunakan, kemudian isilah data serta dokumen yang dianjurkan.Saat itu, Andy menghabiskan sekitar $450 untuk membuat visa pasca kehabisan masa berlaku open work visa.
Bagaimana Cara Mendapatkan Resident Visa?
“Jika Anda sudah mendapatkan pekerjaan permanen, tetaplah bertahan sampai mendapatkan resident visa,” saran Andy melalui kanal YouTube-nya.Karena untuk memperoleh resident visa, Anda harus mencapai jumlah poin yang dianjurkan oleh petugas imigrasi. Setiap jenjang pendidikan serta pengalaman kerja yang pernah Anda tempuh akan di kalkulasi dalam poin.
Menempuh pendidikan langsung di New Zealand bisa memberikan Anda kalkulasi poin yang lebih besar dibandingkan dengan pendidikan yang Anda tempuh di Indonesia.
Berapa Biaya yang Dibutuhkan untuk Mengurus Resident Visa?
Mengurus resident visa bukanlah perkara mudah. Hanya seseorang yang bersikap baik dengan poin memadai lah yang diizinkan mengurus visa jenis ini.Terlebih lagi, ada beberapa tahapan berlapis-lapis yang perlu dilalui, yaitu:
- Mengajukan Expression of Interest (EOI)
Jalan pertama adalah secara online dengan biaya sekitar $500, atau dengan paper based yaitu surat pernyataan tertulis. Biasanya pengajuan secara tertulis membebankan $75 lebih mahal dari pernyataan online.
2. Undangan untuk Interview
Pada tahap ini, Anda akan diundang untuk menghadiri interview. Jangan khawatir karena dalam interview tersebut Anda hanya akan diminta untuk menunjukkan seluruh dokumen yang anda cantumkan di EOI Anda.
Hal ini diperlukan untuk menunjukkan kebenaran informasi yang telah Anda cantumkan.
3. Mengirim Kembali Aplikasi Anda
Pada tahun 2016, biaya sekitar $1,250 akan dibebankan kepada Anda di tahap ini. Dalam kurun waktu kurang dari tiga bulan, Anda akan segera mendapatkan resident visa Anda.
Setelah memperoleh resident visa selama dua tahun, Anda bisa memperbaharuinya menjadi permanent resident visa. Kepemilikan visa permanen membebaskan Anda dari tanggung jawab untuk memperbaharui visa secara berkala.
Kendati demikian, jika Anda memutuskan untuk menetap di New Zealand. Setelah lima tahun menggenggam permanent resident visa, Anda dapat mengajukan diri menjadi warga negara New Zealand.
Apa Saja Keuntungan Kepemilikan Resident Visa?
Perlu Anda ketahui setelah memiliki resident visa, Anda punya hak yang sama dengan warga sipil New Zealand.Hak tersebut termasuk izin untuk memilih perdana menteri, jaminan kesehatan, jaminan kehilangan pekerjaan, dan lain sebagainya.
Contohnya, apabila Anda kehilangan pekerjaan, negara bersedia memberikan bantuan sebesar $150 setiap minggu.
Jaminan kesehatan mereka pun terbilang unik. Andy menyatakan bahwa jaminan kesehatan di New Zealand melindungi hampir 100% gratis. Bahkan ada obat-obatan gratis di area tertentu.